MEDIAINVESTIGASICare.id – Independen Dan Farmasi Kesehatan | Sumut.
Rantau Prapat_Keresahan masyarakat di Kecamatan Kualuh Hulu di Wilayah Hukum Polres Labuhan Batu semakin meningkat. Pasalnya, Diduga peredaran gelap narkoba diduga dikendalikan berinisial AU dan kawan-kawannya seakan kebal hukum, bahkan patut diduga juga APH sudah dapat percikan setoran sehingga meraja lela. Warga Labura Aek Kanopan Kabupaten Labuhan Batu Utara sangat resah, berbagai elemen pun tidak dapat bertindak dan berkutik walau beberapa kali di beritakan media, APH hanya seakan menutupi kinerja saja, padahal jarak cuma 500 meter dari Mapolsek Aek Kanopan.
”Lapak jual sabunya di sekitar Kampung Baru Gang Kuburan”, ucap sumber dengan identitas di rahasiakan. Selasa (26/9/2023)
Lanjut sumber, Parahnya diduga anak dibawah umur pun pernah terlihat membeli sabu, “Sangat resah lah? Rumah sering kemalingan terjadi di sini harta benda raib di malingi”, keluh warga.
disebut- sebut warga bandar narkoba AU yang tidak takut dengan Aparat Penegak Hukum bahkan diduga dia punya setoran, kilah warga.
Saya berharap Kapolsek Kualuh Hulu Polres Labuhan Batu AKP Ghulam Yanuar Lutfi, agar lebih serius menindak dan menangkap para Mkios alias pengedar narkoba jenis sabu-sabu tersebut, “Tolong keresahan kami disini. Tolonglah? supaya kami di sini gak resah lagi, terlebihnya kami takut anak-anak kami terpengaruh oleh narkoba itu, Apa gunanya ada Polsek Kualuh Hulu disini kalau tidak bisa membuat kami nyaman”, pungkasnya.
Diduga maraknya peredaran bisnis haram narkoba di Wilayah Hukum (Wilkum) Polsek Kualuh Hulu yang tidak jauh dari permukiman warga dijalan Kampung Baru Gg.Kuburan Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara, Sumatera Utara.
Meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) sudah saatnya mengambil tindakan tegas atas keluhan warga maraknya peredaran narkoba tersebut, dapat ditindak tegas, bahwa narkoba dapat nerusak generasi penerus Bangsa, baik anak-anak maupun kalangan anak muda”, cetus warga yang minta namanya dirahasiakan, Minggu (25/9/2023) Malam.
“Ya Bang, Masyarakat udah banyak yang tau peredaran narkoba yang dikendalikan inisial (AU) alias Ali Ukir itu udah cukup lama, Juga tidak ada lagi rasa takut kepada Aparat penegak Hukum (APH) dan merasa kebal sama hukum, dugaan aparat main mata dengan mafia Narkoba bukan isapan jempol bang…!”, terang warga yang namanya tidak mau disebut.
Mirisnya, dalam menjalankan bisnis haramnya terletak dekat permukiman para warga dan tidak jauh dari kantor Kepolisian Polsek Kualuh Hulu.
Seorang IRT paru baya yang enggan disebut namanya menjelaskan bahwa kegiatan bisnis haram itu udah cukup lama dilakukan,
“Tambahnya, Ia pak…! setiap hari ada saja yang keluar masuk naik kereta kedalam lokasi itu, setiap harinya tak mengenal waktu, namun sampai sekarang tidak ada tindakan dari aparat penegak hukum”, ujar Ibu paru baya tersebut.
Kapolsek dan Kanit yang semula menggebu-gebu untuk melakukan penangkapan bersama dengan Wartawan kini di konfirmasi diam seribu bahasa, juga terkait tangkap lepas jurtul togel di Aek Kanopan, seakan alergi dengan Wartawan, maka benarlah kata-kata kawan Wartawan Aek Kanopan, “pertama aja itu bang, seakan akrab, kami juga mula-mula beliau jadi Kapolsek adakan silaturrahmi dengan Wartawan dan berjanji akan selalu adakan coffee morning, pas pertama itu aja bang”, ujar rekan Wartawan yang tidak mau disebut namanya.
Kapolsek Kualuh Hulu AKP. Ghulam Yanuar Lutfi, Kapolres dan Kasat Narkoba Polres Labuhanb Baru ketika dikonfirmasi melalui Pesan Singkat Via WhatsApp terkait Narkoba dan tangkap lepas itu, belum memberikan tanggapan.
( H.Hs dan Tiem)

