Tenaga Honorer Dirumahkan, Tim Hanif Desak Kasatpol PP Mundur

Bagikan :

MEDIAINVESTIGASICare.id – Independen Dan Farmasi Kesehatan | Sumut// Opini.

 

Tanjung Balai_Desas desus yang berkembang di tubuh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Tanjung Balai terkait tenaga honorer yang dirumahkan, Tim Hanif sebagai penyambung lidah masyarakat dan selaku Agen Of Change dan Agen Social Control menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Jati Kelurahan Sirantau Kecamatan Datuk Bandar tepatnya didepan Kantor Satpol-PP kota setempat_Kamis (15/05/2025).

Pada aksi kali ini, Tim Hanif yang selalu memberikan dharma baktinya untuk Ummat dan Bangsa demi terwujudnya masyarakat sejahtera dan menurut data yang dihimpun dilapangan, Diadini selaku orator pertama menyampaikan adanya sejumlah tenaga honor yang dirumahkan oleh Satpol-PP yang tidak mendasar sehingga menjadi pertanyaan besar terhadap instansi penegak Perda tersebut, sebut Diadini.

Sementara itu, orator ulung Andrean Hanif mendesak Kasatpol PP untuk memberikan jawaban seterang-terangnya atas dugaan tindak pidana korupsi dan tidak mendasarnya atas dirumahkannya puluhan orang tenaga-tenaga honorer Satpol-PP yang menilai Kasatpol PP telah semena-mena dalam menggunakan kekuasaannya, ungkap Hanif.

Lebih jauh dikatakan Hanif, Kasatpol PP harus mundur dari jabatannya karena kami menduga telah melakukan kesewenangan atas kekuasaan yang dimilikinya sebagai pimpinan tertinggi di instansi Satpol-PP serta mendesak Kepala Inspektorat Kota Tanjung Balai untuk memanggil dan memeriksa Kasatpol PP karena diduga keras telah melakukan kesewenang-wenangan dalam memimpin di wilayah Instansi Satpol-PP Kota Tanjung Balai, tegasnya.

Pantauan di lapangan, Tim Hanif yang melakukan aksi sebanyak belasan orang tersebut dengan pengawalan dari Personil Polres Tanjung Balai dalam pengamanan berlangsung dengan aman dan terkendali yang kemudian dipersilakan masuk duduk bersama mendengarkan klarifikasi dari Kasatpol PP di aula kantor Satpol-PP.

Kasatpol PP Pahala Zulfikar yang didampingi Kabid Trantibum Arifin dan Kabid Damkar Immanuel Tarigan menerima kedatangan Tim Hanif dan dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada Tim Hanif yang telah menyuarakan aspirasi terkait tenaga honorer yang dirumahkan dan dugaan lainnya ke Instansi Satpol-PP, kata Pahala.

Lanjut Pahala, terkait tuduhan yang ditujukan kepada dirinya, Ia menampik dan menjelaskan tidak pernah ada menerima seperti yang dituduhkan kepadanya bahkan jumpa saja saya tidak pernah dengan orang yang dimaksud, elaknya.

Bahkan Kasatpol PP juga meminta kepada Tim Hanif untuk terus melakukan kritik selaku penggiat social control demi kepada Instansi yang Ia Pimpin demi mewujudkan Tanjung Balai Emas sebagaimana harapan Walikota Tanjung Balai, cetusnya.

Andrean Hanif diakhir pertemuan tersebut mengatakan apabila ada ditemukan atau diketahui terjadinya seperti dugaan menyalahi kewenangan Kasatpol PP, Ia bersama timnya tidak akan segan-segan untuk melakukan aksi yang lebih besar lagi, pungkas Hanif.

 

 

(31N)


Bagikan :

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *